Studi Kasus Karcis Parkir



Deskripsi :


Dewasa ini, banyak tempat-tempat umum yang sudah menggunakan system parker modern dengan menggunakan system karcis dengan menggunakan teknologi computer. Seperti contohnya parkiran di mal, plasa, gedung, dan hotel. Jika menggunakan proses manual ketika kita datang nomor kendaraan kita akan di catat pada sebuah kertas dengan cara manual yang notabene membutuhkan waktu yang lama. Kemungkinan lainnya yaitu ketika kertas tersebut hilang atau kotor maka akan menimbulkan banyak kerancuan. Oleh karena itu dengan menggunakan program computer kendaraan yang masuk dan keluar akan di tangkap gambarnya menggunakan kamera lalu dicatat nomor polisinya, proses pencatatan nya pun lebih cepat dan mudah. Dengan menggunakan system seperti ini potensi akan kehilangan juga akan berkurang.

Ilustrasi :




Phase Analysis

Menentukan kebutuhan


Fungsional
1.       Management Tiket Parkir
1.1   Sistem akan menyimpan waktu kedatangan kendaraan
1.2   Sistem akan menyimpan gambar kendaraan
1.3   Sistem akan mencetak tiket parkir
1.4   Sistem akan menghitung biaya parkir
2.       Management Petugas Parkir
2.1   Sistem akan memperlihatkan data kendaraan kepada petugas
2.2   Sistem akan memperbolehkan petugas untuk memasukan nomor kendaraan
2.3   Sistem akan memperbolehkan petugas untuk melihat biaya parkir kendaraan
Non Fungsional
1.       Operational
1.1   Sistem harus berjalan di PC dan digunakan oleh petugas parkir
1.2   Sistem harus terkoneksi dengan camera
1.3   Sistem harus terkoneksi dengan tiket printer
2.       Performance
2.1   Sistem dapat berjalan dengan melayani 1000 tiket parkir per hari
2.2   Sistem dapat berjalan tanpa koneksi internet
3.       Security
3.1   Petugas parkir tidak dapat mengakses akun petugas parkir yang lain
3.2   PC hanya dapat diakses oleh petugas yang sedang dalam tugas jaga


3.3   Hanya pemilik tempat parkir yang dapat melihat laporan keuangan dan data rekaman kendaraan

Analysis Use Case

Use Case masuk parkir





Use Case keluar parkir



Pemodelan proses

1. Context diagram


2. Data flow diagram (level 0)


Pemodelan Data




Phase Design

Alternative matrix



Architecture design

Operational Requirements



Performance Requirements



Security Requirements



Cultural and Political Requirements



Hardware and Software Specification




Interface Design

Use Scenario Development



Interface Design Prototyping



Design Prototyping

1. Mesin



2. Tampilan petugas



3. Tampilan buka palang



Physical Process Model

Physical Process Model (PPM) merupakan kelanjutan dari Data Flow Diagram. Di dalam PPM ini Analis Sistem menambahkan bentuk implementasi dari sistem yang sedang dirancang. Seperti Penggunaan Bahasa Pemrograman, Database dan lain lain.


Physical Data Model


CRUD Matrix



Link Softcopy : http://ilang.in/karcisparkir


Disusun oleh :

Andrean Januar Priatmojo        5115100029
Aditya Dwicahyo                      5115100087
Fuad Dary Rosyadi                   5115100089
M Faris Didin Andhiyar           5115100118



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sistem Informasi Tokopedia

Sistem Manajemen PT. BLUE BIRD